Taufik Hidayat menyebut Anthony Sinisuka Ginting merupakan pemain paket komplet, sayangnya kelebihannya tersebut seringkali tak diimbangi dengan konsistensi.
Hal itu disampaikan Taufik menilai permainan Anthony Ginting saat ini. Ginting sendiri baru merebut titel di Kejuaraan Asia 2023, Dubai, pada akhir April lalu.
Capaian tersebut memutus paceklik tunggal putra di Kejuaraan Asia sejak terakhir kali 2007 lalu. Saat itu, Taufik Hidayat yang menjadi juaranya.
Baca juga: Ginting Juara Asia, Taufik Hidayat: Semoga Bisa Terus Stabil |
“Sebenarnya Ginting itu komplet ya. Dia sudah di level atas, tapi kalau saya lihat dia kurang stabil dari segi fisik dan mental. Namun dari teknik, dia sudah cukup bagus,” kata Taufik ketika ditemui di kawasan Jakarta Selatan, pada Selasa (2/5/2023).
“Di situ lah peran tim di samping, belakang, pelatih, pelatih fisik itu tim dia, kenapa? Kok di sini juara nanti di sana tidak, naik turun gitu. Kalau sekarang dilihat paling stabil kan (Viktor) Axelsen saja kan di final juara, final juara kalau yang lain kan masih turun naik,” lanjutnya.
Taufik juga menilai, meski Ginting saat ini menduduki peringkat kedua, bukan berarti Ginting adalah pemain yang stabil.
Baca juga: Gelar Badminton Asia Championships Jadi Suntikan Motivasi buat Ginting |
“Kalau menurut saya, kita ikut pertandingan banyak saja, yang lain tidak ikut, otomatis (ranking) naik sendiri. Kan yang mau kita lihat kestabilan dia di satu kompetisi mencapai juara. Itu harus level di situ sekelas Ginting,” ujarnya.
“Makanya, tim pendukungnya harus kuat juga, apakah pelatih fisik, pelatih tekniknya, apalagi sekarang ada sport science. Itu sudah mendukung atau belum, sudah maksimal atau belum? Kita tidak tahu, hanya PSBI yang tahu,” Taufik mempertegas.
Baca juga: Anthony Ginting Juara Badminton Asia Championships 2023 |
Simak Video: Rekap Hasil Pertandingan Atlet Badminton Indonesia di French Open 2022
[Gambas:Video 20detik]
(mcy/cas)